Motor Astrea Kembali Populer, Jadi Tren Retro di Kalangan Muda-Mudi Bandung

Bandung, 8 Juni 2025 – Motor legendaris Honda Astrea kembali mencuri perhatian generasi muda Bandung. Kendaraan roda dua yang sempat berjaya di era 80-an dan 90-an ini kini menjelma menjadi simbol gaya retro yang unik dan penuh nostalgia, khususnya di kalangan anak muda pecinta otomotif klasik.

Tren ini terlihat di berbagai sudut kota Bandung, mulai dari kawasan Dago hingga Braga, di mana banyak muda-mudi terlihat menunggangi motor Astrea yang telah dimodifikasi dengan sentuhan klasik modern. Dengan gaya minimalis namun tetap elegan, motor ini menjadi pilihan populer untuk nongkrong, touring santai, hingga kontes motor klasik.

Hera (21 ), seorang mahasiswa dan anggota komunitas “Astrea Bandung Klasik”, mengungkapkan bahwa ketertarikannya pada Astrea berawal dari keinginan tampil beda. “Motor Astrea punya kesan klasik yang nggak lekang oleh waktu. Selain itu, suaranya khas dan bentuknya simpel tapi ikonik,” katanya saat ditemui di acara kumpul komunitas di Lapangan Gasibu.

Menurut pengamat otomotif lokal, Haji Arifin , fenomena ini merupakan bentuk ekspresi kreatif generasi muda. “Anak-anak muda sekarang suka sesuatu yang punya nilai sejarah dan bisa dikustomisasi sesuai gaya pribadi. Motor Astrea itu ibarat kanvas kosong yang bisa dimodifikasi jadi motor retro, cafe racer, atau bahkan minimalis ala Jepang,” jelasnya.

Harga motor bekas Astrea yang dulunya berkisar antara Rp2 juta hingga Rp4 juta kini melonjak seiring meningkatnya permintaan. Bahkan, beberapa unit Astrea Grand atau Astrea Prima dalam kondisi orisinal bisa dibanderol hingga belasan juta rupiah.

Tak hanya sekadar kendaraan, Astrea kini menjadi bagian dari gaya hidup. Beberapa bengkel dan kafe di Bandung bahkan menyediakan spot khusus untuk komunitas motor klasik, termasuk Astrea, yang sering mengadakan kopdar atau pameran kecil.

Fenomena ini mendapat tanggapan positif dari pelaku usaha bengkel dan spare part. “Permintaan untuk onderdil dan jasa restorasi Astrea naik signifikan dalam setahun terakhir. Ini angin segar bagi pelaku usaha kecil di sektor otomotif,” ujar owner Permana garage , pemilik bengkel klasik di kawasan Bojong waru kabupaten Bandung

Kembalinya Astrea ke jalanan Bandung bukan sekadar tren sesaat, melainkan bentuk penghormatan terhadap warisan otomotif Indonesia yang kini dihidupkan kembali oleh generasi muda dengan semangat baru.

M.Syamil